Posisi beli pada USD/JPY:

Data AS terus menghidupkan kembali permintaan untuk dolar AS, sementara penundaan pejabat Jepang dengan berita mengenai kebijakan moneter, seperti yang telah terjadi sebelumnya, memberikan tekanan pada yen Jepang. Pada paruh kedua hari ini, tidak ada indikator ekonomi yang signifikan, jadi tidak ada yang akan merusak sentimen pembeli. Saya masih lebih memilih untuk bertindak di pasar bullish setelah penurunan dan pembentukan penembusan palsu. Support terdekat di level 148,93, di mana moving average berada, akan menjadi level yang sangat baik untuk ini. Target pertumbuhan adalah resistance di level 149,42, yang belum dicapai pasangan mata uang ini hari ini. Penembusan dan konsolidasi di atas kisaran ini akan memungkinkan pembeli untuk memperkuat posisi mereka di pasar, memberikan peluang untuk membuka posisi beli dengan level target 149,85. Target selanjutnya adalah level tertinggi di 150,21, di mana para trader dapat mengambil profit. Jika pasangan mata uang ini menurun dan tidak adanya aktivitas di level 148,93 di pihak pembeli pada paruh kedua hari ini, tekanan pada pasangan mata uang ini kemungkinan akan kembali. Jika demikian, saya akan mencoba untuk memasuki pasar di dekat level 148,52 pada penembusan palsu. Akan ada kondisi yang cocok untuk membuka posisi beli. Saya berencana untuk membeli pasangan mata uang ini hanya pada rebound dari level 148,08, memungkinkan koreksi intraday sebesar 30-35 pip.

Posisi jual pada USD/JPY:

Penjual juga memiliki peluang untuk menguat di pasar, tetapi hal ini membutuhkan statistik AS yang lemah dan pertahanan resistance terdekat di level 149,42. Penembusan palsu di sana akan memberikan titik masuk yang baik untuk penjualan dengan pergerakan ke level 148,93 – support yang terbentuk pada hari ini. Penembusan dan pengujian balik dari bawah kisaran ini akan memberikan pukulan yang lebih serius pada posisi bull, yang mengarah pada eksekusi stop order dan membuka jalan ke level 148,52. Target selanjutnya adalah area 148,08, di mana saya berencana untuk mengambil profit. Dalam skenario bullish dan tidak adanya aktivitas bearish di level 149,42 pada paruh kedua hari ini, yang akan terjadi jika ada sejumlah statistik AS yang kuat, pasar akan melanjutkan tahap bullish. Oleh karena itu, lebih baik untuk menunda penjualan hingga pasangan mata uang ini mencapai resistance di level 149,85. Dengan tidak adanya pergerakan turun di sana, saya akan menjual pasangan mata uang ini pada rebound dari level 150,21, memungkinkan koreksi intraday sebesar 30-35 pip.

Dalam laporan COT (Commitment of Traders) untuk tanggal 5 Maret, terdapat peningkatan dalam posisi beli dan penurunan tajam dalam posisi jual. Dalam realitas saat ini, ketika Bank of Japan telah secara serius berbicara tentang perlunya membuat perubahan pada kebijakan saat ini, peningkatan posisi beli pada yen tidaklah mengejutkan. Banyak trader memperkirakan penyesuaian kebijakan moneter pada awal Maret tahun ini, yang akan terus mendukung permintaan untuk aset berisiko. Namun, jangan lupakan kebijakan Federal Reserve yang saat ini bergantung pada data inflasi. Sejumlah statistik baru diperkirakan akan segera dirilis sehingga dolar dapat secara signifikan meningkatkan posisinya di pasar. Laporan COT terbaru menyatakan bahwa posisi beli trader non-komersial meningkat sebesar 3.410 menjadi 54.671, sementara posisi jual trader non-komersial menurun sebesar 10.452 menjadi 173.514. Akibatnya, spread antara posisi beli dan jual meningkat sebesar 1.755.

Sinyal indikator:

Moving averages

Trading dilakukan di atas moving averages 30 dan 50 hari, yang mengindikasikan pertumbuhan lebih lanjut dari pasangan mata uang ini.

Catatan: Periode dan harga moving average dipertimbangkan oleh penulis pada grafik per jam H1 dan berbeda dengan definisi umum moving average harian klasik pada grafik harian D1.

Bollinger Bands

Jika terjadi penurunan, batas bawah indikator di sekitar level 148,93 akan bertindak sebagai support.

Deskripsi indikator

• Moving average menentukan trend terkini dengan memperhalus volatilitas dan noise. Periode 50. Berwarna kuning pada chart.
• Moving average menentukan trend terkini dengan memperhalus volatilitas dan noise. Periode 30. Berwarna hijau pada chart.
• Indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence. Periode EMA cepat 12. Periode EMA lambat ke 26. Periode SMA 9.
• Bollinger Bands. Periode 20.
• Trader non-komersial merupakan spekulan, seperti trader perorangan, hedge funds, dan institusi besar yang menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu.
• Posisi beli non-komersial menunjukkan total posisi beli yang dibuka dari trader non-komersial.
• Posisi jual non-komersial menunjukkan total posisi jual yang dibuka dari trader non-komersial.
• Total posisi net non-komersial adalah selisih antara posisi jual dan posisi beli dari trader non-komersial.