Analisis transaksi dan tips trading EUR/USD

Pada sore hari, uji 1,0838 terjadi selama kenaikan garis MACD dari nol, yang membatasi potensi pertumbuhan pasangan ini di tengah tren turun. Uji kedua setelah periode waktu yang singkat terjadi pada saat MACD jatuh dari zona overbought, yang mengarah ke skenario №2 untuk posisi short, namun pasangan ini tidak turun secara aktif. Kemarin, pidato Presiden ECB Christine Lagarde mendukung euro. Pada sore hari, dolar masih melemah meski beberapa pejabat Federal Reserve menunjukkan sikap hawkish. Hari ini, indeks utama iklim konsumen di Jerman dan perubahan volume PDB di Spanyol akan dirilis pada pagi hari. PDB adalah laporan sekunder, sehingga trader akan melihat angka-angka dari Jerman. Laporan yang bagus mungkin mendukung euro. Sedangkan untuk strategi intraday, saya akan lebih mengandalkan skenario #1 dan #2.

Untuk posisi long:

Skenario #1: Hari ini, Anda dapat membeli euro ketika harga mencapai 1,0848 (garis hijau pada grafik), dengan harapan pasangan ini akan mencapai 1,0879. Saya berencana untuk membiarkan pasar pada titik ini, serta menjual euro ke arah berlawanan, mengingat pergerakan 30-35 pip dari titik entri. Euro bisa naik hari ini sebagai bagian dari fase korektif. Saat membeli, pastikan garis MACD berada di atas nol atau naik dari sana.

Skenario #2: Euro juga dapat dibeli setelah dua uji harga berturut-turut di 1,0833 ketika garis MACD berada di area oversold. Hal ini akan membatasi potensi bearish pasangan ini dan akan menyebabkan reversal bullish. Kita dapat mengharapkan pertumbuhan ke level yang berlawanan yaitu 1,0848 dan 1,0879.

Untuk posisi short:

Skenario #1: Saya berencana menjual euro setelah harga mencapai level 1,0833 (garis merah pada grafik). Targetnya adalah level 1.0803, tempat saya akan meninggalkan pasar dan membeli dalam arah berlawanan (mengingat pergerakan 20-25 pip dalam arah berlawanan dari level tersebut). Tekanan pada pasangan ini akan meningkat jika pembeli tidak aktif mendekati tertinggi harian. Saat menjual, pastikan garis MACD berada di bawah nol atau turun dari sana.

Skenario #2: Euro juga bisa dijual setelah dua uji harga berturut-turut di 1,0848, namun garis MACD harusnya berada di area overbought. Hal ini akan membatasi potensi bullish pasangan ini dan akan menyebabkan reversal bearish. Pasangan ini bisa jatuh ke level kebalikan dari 1,0833 dan 1,0803.

Yang ada di grafik:

Garis hijau tipis - harga entri untuk membeli EUR/USD.

Garis hijau tebal - estimasi harga untuk menetapkan Take-Profit (TP) atau menetapkan profit secara manual, karena kecil kemungkinannya terjadi pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini.

Garis merah tipis - harga entri untuk menjual EUR/USD.

Garis merah tebal - estimasi harga untuk mengatur Take-Profit (TP) atau menetapkan profit secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.

Garis MACD - penting untuk dipandu oleh area overbought dan oversold saat memasuki pasar.

Penting: Trader pemula harus sangat berhati-hati saat mengambil keputusan memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, sebaiknya menjauh dari pasar untuk menghindari fluktuasi tajam dalam nilai tukar. Jika Anda memutuskan untuk trading saat berita dirilis, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat cepat kehilangan seluruh deposit, terutama jika tidak menggunakan pengelolaan uang dan trading dalam jumlah besar.

Ingat bahwa agar trading berhasil, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat itu merupakan strategi yang pada dasarnya merugikan bagi trader intraday.