Analisis perdagangan dan kiat untuk memperdagangkan euro

Pengujian level harga 1.0855 bertepatan dengan indikator MACD yang mulai bergerak turun dari angka nol, mengonfirmasi titik masuk yang tepat untuk menjual euro. Data yang dirilis pada paruh pertama hari ini menunjukkan tidak adanya kemajuan dalam mengurangi inflasi di Zona Eropa meningkatkan tekanan pada EUR/USD, menghasilkan sekitar 20 poin keuntungan. Pada paruh kedua hari ini, selain Indeks Indikator Utama untuk AS, tidak ada yang signifikan, sehingga pembeli aset berisiko mungkin mengharapkan pembalikan pasar dan sedikit pemulihan pada pasangan mata uang ini di akhir minggu. Namun, volatilitas dan volume perdagangan kemungkinan akan tetap rendah. Oleh karena itu, kecil kemungkinan kita akan bergerak melampaui channel saat ini. Mengenai strategi intraday, saya berencana untuk bertindak berdasarkan skenario No. 1 dan No. 2.

Sinyal Beli

Skenario No. 1: Hari ini, saya berencana untuk membeli euro setelah mencapai area harga 1.0849 (garis hijau pada grafik) dengan target kenaikan ke 1.0874. Di 1.0874, saya akan keluar dari pasar dan menjual euro ke arah yang berlawanan, dengan ekspektasi pergerakan 30-35 poin dari titik masuk. Setiap kenaikan euro hari ini dapat diperkirakan dalam saluran sideways karena tidak ada alasan untuk kenaikan yang kuat. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas angka nol dan baru saja mulai naik.

Skenario No. 2: Saya juga berencana untuk membeli euro jika terjadi dua kali pengujian berturut-turut pada harga 1.0832 ketika indikator MACD berada di area oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan mata uang ini dan mengarah pada pembalikan pasar ke atas. Harapkan kenaikan ke level yang berlawanan dari 1.0849 dan 1.0874.

Sinyal Jual

Skenario No. 1: Saya akan menjual euro setelah mencapai level 1.0832 (garis merah pada grafik). Targetnya adalah 1.0814, di mana saya berencana untuk keluar dari pasar dan membeli euro ke arah yang berlawanan (mengharapkan pergerakan 20-25 poin ke arah yang berlawanan dari level tersebut). Tekanan pada pasangan mata uang ini akan kembali, namun trading di dekat posisi terendah hari Rabu lalu membutuhkan kehati-hatian. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah angka nol dan mulai menurun.

Skenario No. 2: Saya juga berencana untuk menjual euro jika terjadi dua kali pengujian berturut-turut pada harga 1.0849 ketika indikator MACD overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan mata uang ini dan menyebabkan pembalikan pasar ke bawah. Perkirakan penurunan ke level yang berlawanan di 1.0832 dan 1.0814.

Apa yang ditunjukkan oleh grafik:

• Garis hijau tipis: Harga masuk untuk membeli instrumen trading.
• Garis hijau tebal: Perkiraan harga untuk menetapkan Take profit atau menetapkan profit secara manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi.
• Garis merah tipis: Harga masuk untuk menjual instrumen perdagangan.
• Garis merah tebal: Perkiraan harga untuk menetapkan Take profit atau menetapkan profit secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
• Indikator MACD: Saat memasuki pasar, sangat penting untuk mempertimbangkan area overbought dan oversold.

Penting: Trader pemula di pasar Forex harus berhati-hati saat mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Cara terbaik adalah tetap berada di luar pasar sebelum laporan fundamental penting untuk menghindari fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memutuskan untuk trading saat rilis berita, selalu pasang order stop-loss untuk meminimalkan kerugian. Tanpa perintah stop-loss, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan manajemen uang dan memperdagangkan volume yang besar.

Ingat, perdagangan yang sukses membutuhkan rencana yang jelas, seperti yang saya sajikan di atas. Membuat keputusan perdagangan spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang pada dasarnya merugi bagi pedagang intraday.